Review Website Warta Ekonomi

warta ekonomi

Warta Ekonomi – Memperoleh keuntungan dalam menjual barang atau jasa merupakan salah satu kegiatan ekonomi. Sederhananya, kegiatan ekonomi sejatinya bertujuan untuk mencapai kesejahteraan hidup manusia. Oleh karena itu, ekonomi bisnis menjadi bidang ilmu terapan yang mencakup persoalan keuangan, pasar, organisasi, dan lingkungan yang dihadapi oleh pelaku usaha, baik individu maupun perusahaan.

Prinsip ekonomi bisnis begitu dekat dengan kehidupan sehari-hari, sehingga dapat disimpulkan bidang ekonomi dan bisnis dapat menyentuh  setiap aspek dan industri, tanpa terkecuali. Misalnya, orang yang bergelar Sarjana Ekonomi (SE), tak mesti berkarier di kantor pajak atau menjadi dosen. Lulusan SE juga bisa bekerja sebagai juruwarta yang berfokus meliput berita ekonomi atau berita bisnis.

Pertumbuhan media daring di Indonesia tidak bisa lepas dari lajunya perkembangan teknologi. Hal inilah yang menjadi dasar perusahaan media daring memerlukan sumber daya manusia (SDM)yang kompeten sesuai dengan keilmuan masing-masing. Selain itu, setiap perusahaan media daring tentu memilki ciri khas dari segi penyajian, bahkan memilih niche tertentu untuk menyajikan konten berita. Salah satu media daring yang memilih berbeda sejak 31 tahun silam adalah Warta Ekonomi.

Sejarah Warta Ekonomi

Melalui PT Obor Sarana Utama, 5 Juni 1989, Warta Ekonomi terbit pertama kali dalam bentuk majalah. Dari sinilah Warta Ekonomi memancangkan cagak seklaigus penanda lahirnya perspektif baru bisnis dan ekonomi di Indonesia.

Sebagai majalah yang terbit bulanan, Warta Ekonomi membahas fenomena-fenomena ekonomi dan bisnis, mulai dari tataran makro, industri hingga mikro, yang diulas secara mendalam meliputi skala nasional, global, daerah, dan regional.

Baca Juga: Cara Membuat Toko Online Gratis di Blogger

Versi Daring Warta Ekonomi

Perkembangan dunia internet di dunia sejak 30 dekade lalu mempengaruhi sejarah berkembangnya media daring (dalam jaringan) di Indonesia. Artinya, pada tahun 90-an, informasi saat itu sudah bisa diakses dengan cepat melalui komputer, laptop yang terkoneksi  jaringan internet.

Fenomena itu membuat perusahaan media cetak mengambil langkah positif dalam menyikapi perkembangan teknologi. Dengan kata lain, cepatnya informasi yang bisa diakses melalui internet menjadi wahana baru bagi para pengguna internet. Mau tidak mau, perusahan media cetak saat itu harus pelan-pelan mulai bermigrasi ke media daring dengan tujuan memberikan informasi yang edukatif bagi pembaca setia mereka.

Derasnya arus informasi yang bisa diakses secara online, membuat WE menentukan sikap dalam rangka menyambut perubahan yang terjadi.  Tahun 2008 lalu, guna memenuhi permintaan pembaca yang semakin beragam, Majalah WE yang memiliki sirkulasi 30.000 per bulannya meluncurkan Warta Ekonomi Online. Artinya, pembaca setia versi majalah, kini bisa mendapatkan berita-berita teranyar.

Warta Ekonomi Online tidak ubahnya dengan Majalah Warta Ekonomi. Melalui portal Online, pembaca disuguhkan berita ekonomi dan bisnis yang bersifat komprehensif dalam mengawal mindset (pusat kesadaran yang menghasilkan pikiran) para pembaca agar bisa menjalankan bisnis dengan baik.

Melalui website online-nya, selain mendapatkan berita terbaru tentang bisnis secara mendalam, pembaca juga bisa memperkaya wawasan seputar finansial,  bursa, perbankan, dana pensiun, asuransi, bahkan artikel entreprenuer tentang orang-orang sukses yang ada di dunia.

Penutup

Media daring dan jaringan internet telah menjadi bagian dalam kehidupan manusia. Demikian pula dengan perkembangan teknologi yang telah memudahkan manusia dalam mengakses seluruh informasi yang diperlukan. Namun, untuk menjadi cerdas dalam memilih informasi adalah pilihan. Sebagai pembaca harus bijak dalam memilah informasi. Pastikan sumber berita yang dibaca berasal dari situs terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Dengan demikian, kita telah memilih menjadi manusia yang merawat akal sehat dari gempuran informasi hoaks. (adv)