Penyebab Keputihan saat Hamil dan Cara Mengatasinya

penyebab keputihan saat hamil

Saat hamil, kadar hormon estrogen cenderung meningkat dan memproduksi lendir lebih banyak. Itulah penyebab keputihan saat hamil.

Ketika sedang mengandung si kecil, pastikan ibu memperhatikan kesehatan diri juga janin dengan banyak makan makanan bernutrisi. Ibu juga perlu beristirahat yang cukup, bila perlu menggunakan bantal ibu hamil agar waktu istirahat lebih nyaman.

Selain dapat menggembirakan orang tua baru, hadirnya kehamilan juga bisa mendatangkan rasa khawatir.

Rasa khawatir dapat bertambah ketika ibu mengalami keputihan saat hamil sehingga dapat memicu stress akibat khawatir berlebih yang kurang baik untuk si kecil.

Penyebab keputihan saat hamil ini dapat dikarenakan kadar estrogen yang lebih tinggi ketika awal kehamilan.

Penyebab keputihan saat hamil juga terjadi akibat perubahan hormon sehingga keputihan dapat terlihat lebih banyak dari sebelumnya.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang penyebab keputihan saat hamil, berikut adalah ringkasan juga cara menghilangkannya.

Penyebab Keputihan Saat Hamil

Ketika kehamilan datang, leher rahim dan dinding bagian dalam vagina menjadi lebih lunak dari biasanya, sehingga tubuh mengirimkan lebih banyak aliran darah dan memproduksi lebih banyak cairan atau lendir untuk melindunginya.

Keputihan saat hamil juga dikenal dengan sebutan leukorrhea, biasanya berwarna putih atau putih gading, tipis, dan tidak berbau. Penyebab keputihan saat hamil ini diantaranya:

  • Produksi lendir lebih banyak akibat tingginya kadar hormon estrogen dalam tubuh ibu hamil
  • Lendir yang diproduksi serviks bertujuan untuk melindungi kehamilan
  • Leher rahim dan dinding yang lebih lunak, membuat peningkatan aliran darah lebih tinggi
  • Cairan yang keluar dari leher rahim merupakan buangan yang berisikan bakteri normal dan sel-sel mati dari dinding vagina
  • Tubuh secara otomatis melindungi leher rahim dari kuman, keputihan saat hamil membantu mencegah infeksi yang dapat berpindah ke rahim hingga membahayakan janin
  • Menjelang akhir kehamilan, kepala bayi yang menekan leher rahim juga bisa menyebabkan keputihan yang dapat muncul lebih banyak

Selain keputihan normal dengan ciri-ciri yang sudah disebutkan di atas, ibu juga bisa mengalami keputihan dengan perubahan warna menjadi kuning, hijau, hingga abu-abu dengan bau yang tajam juga disertai gatal atau bengkak.

Keputihan tersebut patut untuk diwaspadai karena bisa menjadi tanda gangguan kehamilan ataupun gejala infeksi.

Jika terjadi keputihan seperti di atas, pastikan ibu segera pergi memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca Juga: Harga Tes DNA di Indonesia, Yuk Cek!

Cara Mengatasi Keputihan 

Cara mengatasi keputihan saat hamil sangat dekat dengan bagaimana kamu menjaga kebersihan organ intim. Berikut adalah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi keputihan saat hamil:

  • Pastikan kamu selalu mencuci tangan dengan bersih sebelum dan sesudah menyentuh area organ intim
  • Jaga kebersihan organ intim dengan benar dan pastikan area tersebut selalu kering
  • Hindari penggunaan produk kebersihan yang mengandung parfum karena dapat memicu iritasi
  • Agar lebih nyaman, kamu bisa menggunakan pakaian dalam ibu hamil yang terbuat dari bahan katun dan lebih longgar
  • Ganti pakaian dalam kamu lebih sering dari biasanya. Hal tersebut bertujuan untuk menjaga organ intim tetap kering dan bersih
  • Jika cairan yang keluar terlalu banyak, gunakan pantyliner agar cairan dapat terserap dengan baik
  • Pastikan pantyliner tidak mengandung parfum dan rajin menggantinya sesegera mungkin setelah terasa lembab
  • Hindari pakaian dan pakaian dalam yang terlalu ketat
  • Jika keputihan berwarna kuning atau kehijauan dengan bau yang tidak sedap, segera konsultasi ke dokter

Bagi yang belum memahami penyebab keputihan saat hamil, pastinya dapat memicu rasa khawatir dan bisa membuat stress.

Keputihan saat hamil ini umumnya merupakan kondisi yang normal, selama tidak ada perubahan sifat dan gejala tertentu.

Itulah penyebab keputihan saat hamil dan cara mengatasinya. Jika keputihan yang kamu alami mengalami perubahan warna dan sifat dengan gejala-gejala lain yang dapat kamu rasakan, segera periksakan diri ke dokter agar menerima penanganan sesuai.