Koperasi merupakan sebuah badan usaha yang kepemilikannya ada di tangan semua anggota. Fungsi koperasi, yaitu memenuhi keperluan anggotanya di bidang ekonomi dan sosial. Iklim bisnis di Indonesia mengalami kemajuan yang begitu pesat. Hal ini bisa dilihat dari meningkatnya pengguna smartphone, dan mudahnya masyarakat mengakses berbagai informasi dari ponsel cerdas mereka. Menyikapi era digital yang semakin tak terbendung, salah satu bisnis UKM (Usaha Kecil Menengah) yang turut bertransformasi dalam melakukan perubahan model bisnis, manajemen, dan pelayanan adalah koperasi. Dengan kata lain, guna membuktikan koperasi sebagai ujung tombak membangun kemandirian ekonomi bangsa mulai berkembang dalam pola teknologi keuangan yang dikelola secara digital.

Apa Itu Koperasi?

Menurut Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2017, koperasi adalah sebuah badan hukum yang pendiriannya dilakukan oleh individu atau sebuah badan hukum. Modal usaha koperasi berasal dari kekayaan anggota.

Jenis-jenis Koperasi

Jenis-jenis koperasi dapat dibedakan berdasarkan fungsinya. Menurut UU RI No. 17 Tahun 2012, berikut jenis-jenis koperasi di Indonesia: 1. Koperasi Produksi Koperasi para anggotanya terdiri dari para produsen, baik itu produk barang maupun jasa. Jenis koperasi ini menyediakan bahan baku dan menjual barang-barang dari anggotanya dengan harga yang pantas. Misalnya, koperasi peternak lebah, produk yang dijual adalah madu dan makanan olahan dari madu. 2. Koperasi Konsumsi Koperasi ini dibentuk dan diperuntukkan bagi konsumen barang dan jasa. Umumnya, koperasi ini menjual berbagai produk kebutuhan sehari-hari seperti di toko kelontong. Biasanya, pembeli di koperasi ini adalah para anggotanya sendiri. Maka harga barang yang dijual cenderung lebih murah dibandingkan dengan toko pada umumnya. Contoh dari koperasi jenis ini adalah koperasi karyawan (KOPKAR), koperasi pegawai Republik Indonesia (KPRI), koperasi siswa/ mahasiswa, dan lain-lain. 3. Koperasi Jasa Koperasi jasa merupakan jenis koperasi yang kegiatannya fokus pada layanan atau jasa kepada para anggota koperasi dan masyarakat. Beberapa contoh layanan yang disediakan oleh koperasi jasa adalah jasa angkutan, jasa asuransi. 4. Koperasi Simpan Pinjam Jenis koperasi ini disebut juga dengan koperasi kredit. Koperasi simpan pinjam ini dibentuk guna mengkomodasi kegiatan simpan-pinjam bagi para anggotanya. Di sini, anggota koperasi dapat meminjam dana dalam jangka pendek kepada koperasi dengan syarat yang mudah dan bunganya rendah. 5. Koperasi Serba usaha Koperasi jenis ini menyediakan beberapa layanan sekaligus kepada para anggotanya. Contoh koperasi serba usaha (KSU) ini selain menyediakan jasa simpan pinjam, juga dapat menjual berbagai kebutuhan konsumennya.

Fungsi Koperasi

Sejatinya setiap organisasi memiliki peran dan fungsi tertentu. Begitu pun dengan koperasi. Kemudian, apa saja fungsi koperasi? Berikut di antaranya.

• Fungsi koperasi memiliki peran aktif dalam meningkatkan kualitas hidup anggotanya dan juga masyarakat.
• Fungsi koperasi juga membangun dan meningkatkan potensi ekonomi para anggotanya dan juga masyarakat secara umum, sehingga kesejahteraan sosial dapat terwujud.
• Fungsi koperasi guna mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang lebih baik melalui usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.
• Fungsi koperasi lainnya adalah untuk memperkuat perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan ekonomi nasional dimana koperasi menjadi pondasinya.

Baca Juga: 10 Aplikasi Pinjaman Online Tenor Panjang 2021 Selain empat poin di atas, bagi pebisnis UKM makanan koperasi juga berfungsi sebagai berikut:

• Akses Terbuka untuk Modal Usaha

Ada beragam pilhan bagi pebisnis untuk memperoleh modal, sayangnya tak semuanya dapat dengan mudah didapatkan pebisnis UKM. Pelaku usaha di Indonesia memiliki bank seperti BPR (Bank Perkreditan Rakyat) dan lembaga P2P Lending lainnya. Kendati begitu, akses tersebut terbilang tidak lebih mudah dibandingkan jika pelaku UKM memperoleh melalui jalur koperasi. Apalagi di berbagai kelembagaan selain koperasi biasanya juga memiliki prasyarat dari pihak perbankan seperti agunan, legalitas usaha dan bunga, yang sangat berbeda dengan koperasi yang syaratnya tidak banyak dan terasa tak terlalu memberatkan pelaku UKM.

• Program Pelatihan Pengembangan Bisnis

Koperasi tak hanya terbuka dalam memberikan modal pendanaan, tetapi juga menjadi prioritas lembaga perekonomian di banyak negara, termasuk Indonesia. Dalam mengembangkan UKM secara keseluruhan, koperasi memiliki program pelatihan pengembangan bisnis tanpa dipungut biaya. Biasanya, pelatihan ini ditaja oleh koperasi dan lembaga pemerintahan. Hal ini tentu sangat menarik bagi UKM yang memiliki kebutuhan dan peluang maju dan berkembang. Pasalnya, ilmu-ilmu yang dibagikan bermanfaat untuk keberlangsungan masa depan usaha. Terutama bisnis yang masih digolongkan sebagai UMKM. Untuk pelatihannya pun beragam. Seperti pelatihan manajemen, keuangan, packaging hingga kualitas produk. Bahkan pelatihan perizinan usaha, hingga proses ekspor ke luar negeri.

• Menumbuhkan Kemandirian, Disiplin dan Semangat

Selain itu UMKM yang bergabung ke koperasi memperoleh manfaat berupa peningkatan semangat karena sifatnya komunitas yang saling membangun satu pebisnis dan lainnya. Etos kerja seperti kemandirian, disiplin, dan pantang menyerah saat menghadapi kendala dalam mengembangkan usaha jadi contoh dari pebisnis yang sukses di dalam koperasi tersebut. Setelah mengetahui manfaat koperasi, sebagai pelaku UKM, sebaiknya Anda juga harus cerdas dalam mengelola keuangan dengan menggunakan aplikasi. Salah satu aplikasi catatan keuangan yang dapat mengatur keuangan untuk segala jenis usaha secara digital, baik dalam menghitung keuntungan penjualan, mencatat segala utang piutang dengan mudah adalah aplikasi BukuWarung. Apa Itu BukuWarung? BukuWarung merupakan aplikasi catatan keuangan dan pembukuan harian usaha UMKM untuk mencatat keuntungan penjualan transaksi bisnis. Mulai dari pemasukan dan pengeluaran, utang piutang pelanggan. Bahkan juga bisa membuat laporan keuangan usaha dengan sangat mudah Kehadiran BukuWarung di era industri 4.0 menjadi cara baru dalam mencatat keuangan bisnis. Artinya, pelaku UKM yang semula masih menggunakan cara lama dalam mengatur keuangan tak perlu susah-susah mencatat keuangan secara manual di kertas atau pun buku keuangan. Berdasarkan data yang ada saat ini, sudah 900 ribu lebih UMKM merasakan manfaat menggunakan aplikasi BukuWarung. Pasalnya, aplikasi ini juga memiliki beragam fitur yang memudahkan penggunanya. Fitur BukuWarung Adapun fitur BukuWarung yang bisa dimanfaatkan bagi pebisnis UKM, yaitu:

• Catat Utang dan Piutang
• Catat Penjualan dan Pendapatan
• Catat Pemasukan dan Pengeluaran
• Ketahui Siapa yang Belum Bayar Utang
• Kirim Tagihan Utang Melalui SMS dan WhatsApp
• Buat Laporan Keuangan Otomatis
• Pembukuan Bisa Lebih dari Satu
• Data Disimpan Online 100%
• Bisa dipakai offline tanpa koneksi internet, dan Gratis

Manfaat BukuWarung Tak sampai di situ, selain fitur yang menarik, BukuWarung juga memliki manfaat bagi pelaku bisnis usaha kecil menengah. Berikut manfaat aplikasi BukuWarung. 1. Seluruh Data Tersimpan Aman Data yang kamu tambahkan di aplikasi BukuWarung disimpan juga di server kami. Sehingga bisa diakses kapan saja dan dimana saja. Cukup download dan masuk ke akunmu. 2. Buat Banyak Pembukuan Berbeda Punya lebih dari satu bisnis? Atau ingin membedakan pembukuan personal dan bisnis? Di BukuWarung kamu bisa menambahkan Pembukuan lebih dari satu. Yang artinya kamu bisa memisahkan buku arus kas berbeda agar usaha makin majoo. 3. Pembayaran Utang Pelanggan Jadi Lebih Cepat BukuWarung akan mengirimkan pengingat pembayaran utang secara otomatis melalui SMS atau WhatsApp kepada pelanggan Anda dengan gratis 4. Bisa Menjadi Aplikasi Kasir Jika Anda butuh aplikasi kasir yang lebih mudah dan simpel, BukuWarung bisa menjadi solusinya. Bisa cetak struk dengan bluetooth printer sebagai bukti pembelian. 5. Buat Laporan Keuangan Usaha Otomatis Di BukuWarung Anda bisa membuat laporan keuangan harian, mingguan, bulanan dan tahunan dengan mudah. Tinggal klik Download maka laporan bisa di dapatkan. Nah itu tadi tentang fungsi koperasi bagi UKM dan cara mencatat keuangan, utang piutang berbasis aplikasi. Semoga bermanfaat. (adv)