Day Trading: Pengertian, Strategi, dan Risikonya

Strategi day trading merupakan praktik perdagangan yang terjadi dalam satu hari di mana seorang trader membuka dan menutup posisi pada instrumen keuangan seperti saham, mata uang, atau komoditas. Tujuannya adalah memanfaatkan fluktuasi harga yang kecil tetapi sering terjadi dalam jangka waktu singkat demi mencapai profit.

strategi day trading dan risikonya
ilustrasi gambar: canvapro

KAWULA ID – Day trading akhir-akhir ini menjadi istilah yang tren di kalangan anak muda. Jika ditanya apa itu day trade, bisa dijawab sebagai taktik perdagangan yang dilakukan dalam satu hari untuk meraih keuntungan finansial.

Strategi day trading merupakan praktik perdagangan yang terjadi dalam satu hari di mana seorang trader membuka dan menutup posisi pada instrumen keuangan seperti saham, mata uang, atau komoditas. Tujuannya adalah memanfaatkan fluktuasi harga yang kecil tetapi sering terjadi dalam jangka waktu singkat demi mencapai profit.

Praktik perdagangan ini menghadirkan risiko yang cukup signifikan dalam hal keuangan, dan karena itu, telah mengundang perdebatan dan opini beragam. Apa itu day trade? Secara umum, day trade adalah aktivitas perdagangan di mana seorang trader membuka dan menutup posisi perdagangan pada instrumen keuangan dalam jangka waktu satu hari. 

Hal ini berarti bahwa posisi yang dibuka dalam pagi hari akan ditutup sebelum hari berakhir. Tujuan utamanya adalah memanfaatkan perubahan harga yang terjadi dalam waktu singkat untuk meraih keuntungan. Kegiatan ini dilakukan dengan berbagai tujuan, baik untuk meraih keuntungan jangka pendek maupun sebagai bagian dari strategi trading jangka panjang.

Untuk mengetahui seseorang merupakan day trader atau orang yang melakukan cara ini, seorang day trader profesional memiliki sejumlah ciri yang membedakannya dari trader amatir. Mereka memiliki pemahaman mendalam tentang pasar keuangan, menguasai analisis teknikal, dan menggunakan alat-alat perdagangan secara efektif. Day trader profesional juga berpegang pada rencana trading yang terstruktur dan disiplin yang ketat. Mereka mampu mengendalikan emosi mereka di bawah tekanan pasar dan senantiasa belajar untuk meningkatkan keterampilan trading mereka.

Strategi Day Trading

Ada beberapa strategi yang umum digunakan dalam day trading, salah satunya adalah scalping. Scalping melibatkan pembukaan dan penutupan posisi dalam hitungan detik atau menit, dengan tujuan memanfaatkan perubahan harga kecil untuk mengumpulkan profit. Strategi lain yang kerap dilakukan oleh para day trader, yaitu termasuk breakout trading, yang memanfaatkan pergerakan harga setelah melewati level support atau resistance.

Risiko yang Mungkin Terjadi

Jika ada yang belum tahu apa itu day trade dan risikonya, maka day trade membawa risiko finansial yang signifikan. Fluktuasi harga yang cepat dan tak terduga dapat mengakibatkan kerugian besar jika perdagangan tidak berjalan sesuai rencana. Apa itu day trade juga memerlukan konsentrasi penuh dan dapat menyebabkan stres. Beberapa day trader menggunakan leverage, yang dapat meningkatkan risiko dan potensi kerugian.

Penting untuk diingat bahwa day trading tidak selalu menghasilkan keuntungan dan dapat menyebabkan kerugian finansial yang serius. Oleh karena itu, calon day trader harus memahami risiko yang terkait dengan praktik ini dan hanya terlibat jika mereka benar-benar memahami konsekuensinya.

Day Trading vs Scalping

Day trading dan scalping adalah dua strategi perdagangan dalam jangka waktu pendek. Jika bicara soal perbedaan utama antara keduanya terletak pada durasi trading, manajemen risiko, dan jumlah modal yang dibutuhkan. Untuk strategi day trading, biasanya akan melibatkan perdagangan yang berlangsung lebih lama dari beberapa menit hingga beberapa jam, sementara strategi satunya, yaitu scalping, akan melibatkan perdagangan dalam hitungan detik atau menit.

Saat melakukan day trade, day trader profesional berusaha memanfaatkan fluktuasi harga jangka pendek untuk meraih keuntungan. Namun, day trading memiliki risiko yang signifikan dan dapat menyebabkan kerugian finansial yang besar. Oleh karena itu, penting untuk memahami sepenuhnya konsekuensi dan risiko yang terlibat sebelum terlibat dalam praktik ini.

Nah, jadi sudah tahu kan apa itu day trade? Kesimpulannya, jika ingin mencari cuan yang lumayan besar, maka strategi ini bisa dipakai. Namun demikian, ingat juga bahwa risiko yang akan didapatkan dari strategi ini juga sangat besar, sehingga sebagai seorang investor atau trader, kita harus lebih berhati-hati dalam menentukan strategi yang cocok dengan profil kita, ya!


Ikuti Artikel Terbaru Kawula ID di Google News

Penulis: Reky ArfalEditor: Anju Mahendra