Cara Pasang Iklan di Google Ads Terbaru untuk Pemula

Dalam upaya meningkatkan penjualan bisnis online, penting untuk memahami cara pasang iklan di google ads. Google, sebagai search engine terbesar di dunia, memiliki kemampuan untuk menjangkau hingga 98% pengguna internet di Indonesia.

cara pasang iklan di google ads terbaru untuk pemula
Ilustrasi cara pasang iklan di google ads terbaru untuk pemula. Gambar: Canva Pro

KAWULA ID – Dalam upaya meningkatkan penjualan bisnis online, penting untuk memahami cara pasang iklan di google ads. Google, sebagai search engine terbesar di dunia, memiliki kemampuan untuk menjangkau hingga 98% pengguna internet di Indonesia. Oleh karena itu, memasang iklan di Google Ads adalah salah satu cara yang efektif untuk mempromosikan bisnis kamu kepada khalayak yang luas.

Google Ads, sebelumnya dikenal dengan nama Google AdWords sejak 24 Juli 2018, memberikan platform yang kuat bagi pemilik bisnis untuk membuat iklan yang akan ditampilkan dalam hasil pencarian Google. Meskipun perubahan nama terjadi, prinsip dasar penggunaan Google Ads tetap sama. Namun, ada beberapa perubahan pada tampilan dan fitur-fitur yang disertakan.

Dengan pemahaman yang mendalam tentang proses ini, kamu akan dapat mengoptimalkan penggunaan Google Ads untuk mengembangkan bisnis kamu.

Cara Pasang Iklan di Google Ads

Berikut adalah panduan cara pasang iklan di google ads untuk keperluan branding dan mencapai audiens yang lebih tertarget.

1. Buat Akun Google Ads

Sebelum kamu dapat memulai proses pembuatan iklan di Google Ads, kamu harus memiliki akun Google Ads. Jika kamu belum memiliki akun, kamu dapat mendaftar di situs web Google Ads. Selain itu, jika kamu sudah memiliki akun Google, kamu dapat menggunakan akun tersebut untuk masuk ke Google Ads.

Setelah membuat atau masuk ke akun Google Ads kamu, kamu akan diarahkan untuk memilih tujuan iklan. Pada langkah ini, Google akan menawarkan pilihan untuk membuat Iklan Pintar (Smart Campaign) secara otomatis menggunakan machine learning. Namun, jika kamu ingin lebih banyak kontrol atas iklan kamu, kami merekomendasikan untuk beralih ke Mode Ahli (Expert Mode) dengan mengklik ‘Switch to Expert Mode’.

2. Menentukan Tujuan Iklan di Google Ads

Tahap berikutnya cara bikin iklan di google adalah menentukan tujuan iklan kamu. Tujuan yang kamu pilih akan membimbing cara iklan kamu disusun dan dikonfigurasi. Google Ads menawarkan beberapa pilihan tujuan, termasuk:

  • Penjualan (Sales): Untuk meningkatkan penjualan produk secara online atau offline.
  • Leads: Untuk mendapatkan prospek dan konversi dengan mendorong pelanggan untuk melakukan tindakan tertentu.
  • Lalu lintas situs web (Website Traffic): Untuk meningkatkan jumlah pengunjung ke situs web kamu.
  • Pertimbangan Produk dan Merek (Product and Brand Consideration): Untuk membantu pelanggan mengenal bisnis dan produk kamu.
  • Kesadaran Merek dan Jangkauan (Brand Awareness and Reach): Untuk mencapai audiens yang lebih luas dan membangun kesadaran merek.
  • Promosi Aplikasi (App Promotion): Untuk mempromosikan aplikasi kamu dan mendapatkan instalasi.
  • Promosi Toko Lokal dan Kunjungan (Local Store Visits and Promotion): Untuk meningkatkan kunjungan ke toko fisik kamu.

3. Pilih Jenis Tampilan Iklan 

cara bikin iklan di google selanjutnya yaitu pilihan tipe kampanye (campaign type) adalah langkah berikutnya dalam proses pembuatan iklan di Google Ads. Setiap tipe kampanye memiliki karakteristik yang berbeda dan disesuaikan dengan tujuan kampanye yang telah kamu tentukan. Kamu dapat memilih dari berbagai jenis kampanye, termasuk:

1. Kampanye Pencarian (Search Campaign)

Jenis iklan ini muncul ketika pengguna melakukan pencarian di mesin pencari dengan kata kunci tertentu. Mereka biasanya berupa iklan teks dengan judul, deskripsi, dan informasi kontak yang mengarahkan pengguna ke situs web tujuan.

2. Kampanye Tampilan (Display Campaign)

Jenis iklan ini dapat berupa teks atau gambar yang muncul di berbagai situs web mitra Google. Iklan gambar ini mengarahkan pengguna ke situs web tujuan kamu.

3. Kampanye Belanja (Shopping Campaign)

Jenis iklan ini menampilkan informasi produk dalam bentuk katalog dengan detail produk, gambar, harga, dan tautan yang memungkinkan pelanggan berbelanja langsung.

4. Kampanye Video (Video Campaign)

Jenis iklan ini berupa video pendek yang muncul di situs web mitra Google atau saat pengguna menonton video di YouTube. Durasi video biasanya singkat, mulai dari 8 hingga 15 detik.

5. Kampanye Aplikasi (App Campaign)

Jenis iklan ini dirancang untuk mempromosikan aplikasi mobile kamu. Iklan ini dapat berupa teks atau gambar dengan tautan langsung ke App Store atau Play Store.

6. Kampanye Pintar (Smart Campaign)

Jenis kampanye ini dikelola oleh Google dengan bantuan machine learning. Ini cocok untuk pengguna yang baru memulai dan ingin membiarkan Google mengoptimalkan iklan mereka.

7. Kampanye Lokal (Local Campaign)

Jenis iklan ini bertujuan untuk mempromosikan toko fisik kamu dan dapat muncul di hasil penelusuran, Google Maps, YouTube, dan situs web mitra Google.

Pilih jenis kampanye yang paling sesuai dengan tujuan kampanye kamu. Untuk panduan ini, kita akan fokus pada Kampanye Pencarian (Search Campaign). Setelah itu, kamu perlu mengisi data-data yang dibutuhkan oleh Google, seperti alamat situs web (jika kamu memilih tujuan lalu lintas situs web) dan nama aplikasi (jika kamu memilih tujuan promosi aplikasi). Setelah selesai, klik “Lanjutkan”.

4. Lengkapi Pengaturan Dasar Iklan

Di tahap cara bikin iklan di google ini, kamu perlu melengkapi pengaturan dasar kampanye kamu. Ini mencakup jenis kampanye, nama kampanye, dan pilihan jaringan di mana iklan kamu akan ditampilkan.

  • Jenis Kampanye: Pilih jenis kampanye yang sesuai dengan tujuan iklan kamu, seperti Kampanye Pencarian (Search Campaign).
  • Nama Kampanye: Beri nama kampanye kamu agar mudah diidentifikasi. Misalnya, jika kamu mengiklankan produk musim panas, kamu dapat memberi nama kampanye “Promosi Musim Panas 2023”.
  • Jaringan: Pilih tempat di mana kamu ingin iklan kamu ditampilkan. Kamu dapat memilih “Penelusuran Google” atau “Jaringan Display Google”. Pilih yang sesuai dengan tujuan kamu.

5. Tentukan Durasi Iklan

Setelah memilih jenis kampanye dan melengkapi pengaturan dasarnya, langkah selanjutnya adalah menentukan durasi iklan. Klik “Tampilkan pengaturan lebih lanjut” untuk mengakses pengaturan tambahan.

Di sini, kamu dapat menentukan berapa lama iklan kamu akan ditampilkan oleh Google. Tentukan tanggal mulai dan tanggal berakhirnya iklan. Selain itu, kamu juga dapat mengatur URL kampanye, Dynamic Search Ads, dan jadwal penayangan iklan.

6. Pilih Jangkauan Lokasi dan Bahasa

Langkah berikutnya dalam cara pasang iklan di google ads adalah memilih jangkauan lokasi dan bahasa untuk penayangan iklan. Kamu dapat mempersempit jangkauan hingga ke tingkat provinsi atau kota untuk menyasar audiens yang lebih spesifik.

Setelah memilih lokasi, tentukan bahasa yang digunakan oleh audiens kamu. Google akan menampilkan iklan kepada orang-orang yang menggunakan bahasa yang kamu pilih. Misalnya, jika kamu memilih bahasa Indonesia dan Inggris, iklan kamu akan ditampilkan kepada orang-orang yang berbicara dalam bahasa tersebut.

7. Tentukan Target Audience

Pada tahap cara bikin iklan di google ini, kamu dapat menentukan audiens target kamu. Kamu dapat memilih audiens berdasarkan berbagai faktor, seperti demografi, usia, minat, dan lainnya. Targetkan audiens sesuai dengan profil pelanggan yang ingin kamu capai.

8. Atur Anggaran Harian untuk Iklan

Kamu dapat menentukan berapa banyak uang yang ingin kamu habiskan untuk kampanye iklan kamu setiap hari. Pengaturan anggaran harian adalah penting untuk mengontrol pengeluaran kamu dan memastikan iklan kamu tetap dalam batas anggaran yang kamu tentukan.

Google Ads memiliki fitur batas anggaran yang akan secara otomatis menghentikan penayangan iklan setelah mencapai batas biaya yang kamu tetapkan. Ini membantu kamu menghindari pengeluaran yang tidak terkendali. Misalnya, jika kamu mengatur anggaran harian sebesar Rp100.000 untuk Kampanye A dan Rp80.000 untuk Kampanye B, Google tidak akan menghabiskan lebih dari jumlah tersebut.

Penting untuk memulai dengan anggaran yang sesuai dengan kemampuan keuangan kamu dan secara perlahan meningkatkannya seiring dengan pemahaman kamu tentang kinerja iklan.

9. Tentukan Bidding untuk Iklan di Dasbor Google Ads

Bidding adalah biaya yang kamu bayarkan untuk setiap tujuan iklan, seperti harga per klik (CPC) jika kamu fokus pada klik. Kamu dapat memilih berbagai jenis bidding, termasuk bidding berdasarkan konversi, klik, atau tayangan. Setelah mengatur bidding sesuai dengan preferensi kamu, klik “Simpan dan Lanjutkan”.

10. Atur Keyword untuk Pasang Iklan di Google Ads 

Langkah selanjutnya adalah mengatur keyword untuk iklan dalam Ad Groups. Setiap kampanye dapat memiliki beberapa Ad Groups. Ad Groups memungkinkan kamu mengelompokkan keyword yang relevan dengan iklan yang kamu buat.

Dalam mengatur Ad Groups, kamu perlu memasukkan keyword yang relevan dengan iklan kamu. Tujuannya adalah agar iklan kamu muncul ketika pengguna melakukan pencarian dengan kata kunci yang kamu tentukan. Google menawarkan tiga jenis keyword match, yaitu:

  • Broad Match: Keyword ini mencakup semua kata dalam urutan apa pun dan dapat mencakup kata tambahan.
  • Phrase Match: Keyword ini mencakup semua kata dalam urutan yang kamu tentukan dan dapat mencakup kata tambahan sebelum atau sesudah frasa.
  • Exact Match: Keyword ini harus persis sesuai dengan kata kunci yang kamu tentukan.

Setelah mengisi keyword dengan lengkap, klik “Simpan dan Lanjutkan” untuk melanjutkan.

11. Membuat Iklan/Ad Copy

Setelah mengatur semua pengaturan dan keyword, langkah berikutnya adalah membuat iklan. Untuk iklan berbayar di hasil pencarian Google, kamu memiliki batasan karakter untuk judul, deskripsi, dan tautan situs web. Ini memerlukan penulisan kalimat yang singkat dan informatif untuk mendorong pengguna mengklik iklan kamu.

Buat kalimat yang menarik dan relevan dengan tujuan iklan kamu. Pastikan iklan kamu mencerminkan produk atau layanan yang kamu tawarkan. Setelah membuat iklan, klik “Simpan dan Lanjutkan” untuk melanjutkan.

12. Lakukan Review Sebelum Pasang Iklan di Google Ads

Setelah menyelesaikan semua langkah sebelumnya, kamu akan diarahkan ke halaman review. Ini adalah langkah penting untuk memeriksa semua pengaturan dan detail iklan kamu sebelum kamu mempublikasikannya. Pastikan semuanya sesuai dengan rencana kamu dan bahwa iklan kamu telah dikonfigurasi dengan benar.

Jika kamu menemukan kesalahan atau perlu melakukan perubahan, kamu dapat melakukannya sekarang sebelum mempublikasikan iklan.

13. Lengkapi Detail Pembayaran

Tahap terakhir dalam cara pasang iklan di Google Ads adalah melengkapi detail pembayaran untuk penayangan iklan. Kamu perlu mengisi informasi yang diperlukan, seperti negara penagihan, zona waktu, informasi pelanggan, dan metode pembayaran.

Kamu memiliki opsi untuk melakukan pembayaran otomatis atau manual. Jika kamu memilih pembayaran otomatis, kamu harus memiliki kartu kredit yang valid. Namun, jika kamu memilih pembayaran manual, kamu dapat menggunakan debit, transfer melalui mobile banking, ATM, atau GoPay.

Setelah semuanya diisi, maka kamu akan diminta untuk centang persetujuan lalu klik Submit. Kemudian pengguna akan diminta untuk menyelesaikan pembayaran sebagaimana yang telah disetting. Selamat, kamu berhasil membuat iklan pertamamu!


Ikuti Artikel Terbaru Kawula ID di Google News

Penulis: Reky ArfalEditor: Anju Mahendra