Data Spotify Dibobol, Hacker Klaim Siap Sebarkan Jutaan Lagu via Torrent

Kamis, 25 Desember 2025 | 12:34:57 WIB
Ilustrasi aplikasi Spotify. (Foto: Spotify).

JAKARTA – Kelompok peretas Anna's Archive mengklaim telah mengunduh seluruh koleksi musik di Spotify dan berencana merilisnya secara besar-besaran melalui torrent.

Dalam unggahan di blog mereka, kelompok tersebut menyebut telah mengarsipkan metadata untuk sekitar 256 juta trek serta file audio dari 86 juta lagu, yang mencakup kurang lebih 99,6 persen dari seluruh pemutaran di Spotify.

Arsip lengkap itu disebut memiliki ukuran hampir 300TB dan akan didistribusikan lewat torrent massal yang disusun berdasarkan tingkat popularitas.

"Pengumpulan data Spotify ini adalah upaya kecil kami untuk memulai arsip pelestarian musik semacam ini," tulis kelompok tersebut, dikutip dari Tech Crunch, Kamis (25/12/2025).

"Tentu saja Spotify tidak memiliki semua musik di dunia, tetapi ini adalah awal yang bagus," tambahnya.

Spotify menyatakan telah menemukan serta menonaktifkan akun pengguna yang terlibat dalam aktivitas pengumpulan data tersebut.

"Kami telah menerapkan langkah-langkah keamanan baru untuk serangan anti-hak cipta semacam ini dan terus memantau perilaku mencurigakan," kata juru bicara Spotify dalam pernyataan tertulis.

"Sejak hari pertama, kami berdiri bersama komunitas seniman melawan pembajakan, dan kami aktif bekerja sama dengan mitra industri kami untuk melindungi pencipta dan mempertahankan hak mereka."

Lebih jauh, Anna's Archive menjelaskan bahwa selama ini mereka lebih banyak berfokus pada arsip teks seperti buku dan artikel. Namun, misi mereka untuk "melestarikan pengetahuan dan budaya manusia tidak membedakan jenis media."

Kelompok tersebut berpendapat bahwa meskipun lagu-lagu populer memiliki dukungan yang kuat, banyak musik yang kurang dikenal berisiko hilang apabila platform streaming berhenti beroperasi atau kehilangan lisensi.

Mereka menilai Spotify sebagai titik awal yang tepat untuk upaya pelestarian sejarah musik modern.

Anna's Archive menyimpan lagu-lagu populer dalam format asli 160kbps, sementara lagu yang kurang populer dikompresi ulang menjadi ukuran file yang lebih kecil demi menghemat ruang penyimpanan.

Saat ini, baru metadata yang tersedia secara lengkap. Sementara itu, file musik akan dirilis secara bertahap, dimulai dari lagu-lagu dengan tingkat popularitas tertinggi.

Niat baik, tapi ilegal

Mengutip Android Authority, Spotify memperoleh lisensi atas sebagian besar musik di platformnya dari label rekaman dan pemegang hak cipta dengan ketentuan hukum yang ketat.

Pengunduhan massal file audio serta pendistribusiannya melalui torrent melanggar ketentuan layanan Spotify dan undang-undang hak cipta di banyak negara.

Meski Anna's Archive mengklaim tindakannya bertujuan untuk pelestarian, bukan pembajakan, aturan hak cipta pada umumnya tidak memberikan pengecualian atas dasar niat baik semacam itu.

Terkini