Cara Mendapatkan Pinjaman untuk Modal Usaha Awal
Meminjam uang untuk modal usaha adalah cara yang paling banyak digunakan para pelaku usaha dalam rangka merealisasikan tujuan bisnis. Oleh sebab itu, banyak cara yang dapat ditempuh untuk memperoleh modal usaha, baik yang bersifat pinjaman online, pinjaman tanpa jaminan, pinjaman koperasi, hingga menggadaikan aset sebagai jaminannya. Berikut cara mendapatkan pinjaman untuk modal usaha yang dapat membantu pelaku bisnis memperoleh dana dalam waktu singkat. 1. Pendanaan Multiguna Pendanaan multiguna merupakan jenis pembiayaan yang memerlukan aset sebagai jaminannya. Dengan kata lain, untuk mendapatkan modal usaha perlu aset berupa BPKB kendaraan hingga sertifikat rumah. Pinjaman untuk modal usaha melalui pembiayaan multiguna memiliki beberapa kelebihan, di antaranya:- Plafon pinjaman tinggi
- Tenor panjang
- Dana pinjaman yang diperoleh lebih besar
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Calon anggota memahami bahwa keanggotaan bersifat perorangan dan bukan dalam bentuk badan hukum
- Calon anggota diharuskan membayar simpanan pokok dan simpanan wajib sesuai ketentuan yang berlaku
- Menyetujui hasil keputusan Rapat Anggota Tahunan (RAT), khususnya mengenai anggaran koperasi berupa Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD-ART), dan ketentuan yang berlaku lainnya di dalam koperasi
- Berstatus sebagai anggota koperasi atau calon anggota koperasi
- Mengisi proposal pengajuan pinjaman dana yang tersedia
- Memiliki NPWP untuk pinjaman dana di atas Rp50 juta
- Memiliki KTP suami istri
- Menyertakan Surat Nikah, apabila sudah menikah
- Memiliki KK (Kartu Keluarga) rekening listrik, slip gaji, dan buku pensiun (opsional)
- Menyertakan dokumen penting sebagai jaminan, seperti surat kendaraan bermotor, surat kepemilikan tanah, sertifikasi deposito, dan lainnya jika hendak meminjam dana untuk keperluan bisnis
- Mengisi formulir pinjaman
- Memiliki KTP
- Menyertakan Kartu Keluarga (KK)
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Rekening koran / giro minimal 6 bulan terakhir
- Surat Izin Usaha
- Menyertakan dokumen pendukung lainnya, seperti surat kepemilikan rumah
- Fotokopi KTP seluruh pengurus dan pemegang saham perusahaan
- Fotokopi laporan keuangan
- Akta pendirian perusahaan dan perubahannya
- Surat Izin Usaha
- Fotokopi dokumen kepemilikan agunan
- Untuk keperluan modal usaha
- Untuk keperluan renovasi rumah
- Untuk kebutuhan travelling
- Untuk modifikasi kendaraan (mobil)
- Untuk biaya pernikahan
- KTA Dana Cepat
- KTA Tenor Panjang
- KTA Early Payment Fee
- KTA Payroll
- KTA tanpa Kartu Kredit
- Domisili calon nasabah
- e-KTP dan NPWP
- Penghasilan bulanan
- Kartu Kredit
- Surat izin usaha untuk wiraswasta
- Rekening bank
- Individu (perorangan) yang melakukan usaha produktif dan layak
- Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan
- Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit
- Persyaratan administrasi seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat izin usaha
- Mempunyai usaha produktif dan layak
- Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit
- Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan
- Memiliki Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat izin usaha lainnya yang dapat dipersamakan
- Individu (perorangan) calon TKI yang akan berangkat bekerja ke negara penempatan.
- Persyaratan administrasi berupa KTP dan KK, Perjanjian Kerja dengan Pengguna Jasa, dan Perjanjian Penempatan
- Paspor dan Visa, dan
- Persyaratan lainnya sesuai ketentuan
Ikuti Artikel Terbaru Kawula ID di Google News