JAKARTA – John Herdman dikabarkan akan segera menjalin kontrak dengan PSSI guna menakhodai Timnas Indonesia hingga tahun 2027, yang dilengkapi dengan klausul perpanjangan hingga 2030.

Informasi ini diungkapkan oleh salah satu media massa asal Kanada. Dalam laporannya, disebutkan bahwa Herdman telah memberikan lampu hijau atas tawaran yang disodorkan oleh PSSI.

"Kesepakatan tersebut adalah kontrak dua plus tiga tahun, memberikan Herdman masa jabatan awal dua tahun dengan opsi perpanjangan hingga tahun 2030," tulis Waking The Red, dikutip pada Senin (29/12/2025).

"Setidaknya, ia diharapkan tetap bertanggung jawab hingga akhir masa jabatan PSSI Erick Thohir pada 2027, menawarkan tingkat kontinuitas yang seringkali kurang dimiliki sepak bola Indonesia."

Media tersebut turut mengabarkan bahwa Herdman memutuskan menolak pinangan dari Jamaika dan Honduras demi memilih Indonesia. Terdapat beberapa faktor yang disebut-sebut melandasi keputusan Herdman tersebut.

Salah satu faktornya adalah target awal yang dipatok PSSI, yakni menembus babak delapan besar Piala Asia 2027. Sebagai perbandingan, prestasi tertinggi Indonesia dalam turnamen tersebut sejauh ini adalah berhasil lolos dari fase grup.

"Struktur tawaran Indonesia, baik dari segi durasi maupun keuangan, terbukti menentukan bagi Herdman yang menghabiskan tahun baru untuk mempersiapkan diri menghadapi Piala Asia 2027."

Terkait pencalonan nama Herdman sebagai juru taktik Timnas Indonesia, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI dilaporkan telah memberikan persetujuan.

Rencananya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang akan menyampaikan pengumuman tersebut secara resmi.

Pengumuman tersebut kemungkinan besar bakal dilakukan pada awal Januari 2026. Meski belum ada kepastian tanggal, Herdman dikabarkan dijadwalkan tiba di Jakarta pada 5 Januari 2025.

Dalam menjalankan tugasnya nanti, Herdman akan didukung oleh tim asisten pelatih bawaannya yang identitasnya masih dirahasiakan. Selain itu, akan disertakan pula satu hingga tiga asisten pelatih lokal dari Indonesia.