JAKARTA – Pelatih tim nasional bola voli putri Indonesia, Marcos Sugiyama, yakin menghadapi pertandingan pertama melawan Malaysia pada SEA Games 2025 di Bangkok, Thailand, Rabu.
Marcos menegaskan bahwa tim berada dalam kondisi prima, baik dari sisi kebugaran fisik maupun kebersamaan tim.
Marcos menjelaskan, periode persiapan yang panjang yang dilalui skuad Garuda Pertiwi telah menghasilkan suasana latihan yang terfokus dan kaya energi positif. Suasana ini berdampak langsung pada kualitas interaksi di antara para pemain.
“Kami sangat fokus dan bahagia. Lingkungan kami damai dan penuh sukacita, mencerminkan kepercayaan diri yang tumbuh selama masa latihan,” ujar Marcos di Bangkok.
Bergabungnya sejumlah atlet baru juga memberikan nuansa dalam komposisi tim. Perpaduan antara pemain senior dan atlet yang baru bergabung menciptakan dinamika yang menyegarkan, yang menjadikan intensitas sesi latihan makin hidup.
“Integrasi atlet-atlet baru memberikan energi tambahan. Kami merasakan suasana yang lebih segar dan penuh semangat setiap harinya,” kata Marcos.
Meskipun demikian, Marcos menyadari bahwa persaingan di ajang tersebut tidak akan mudah.
Indonesia tetap harus mempertahankan konsistensi dan menjalani kompetisi dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya untuk mencapai target yang sudah ditetapkan.
“Kompetisinya pasti tidak mudah. Kami akan membangun jalur kami hari per hari, satu negara demi negara, sampai tujuan yang kami tetapkan bersama tercapai,” ujarnya.
Marcos mengungkapkan, meraih kemenangan pada pertandingan awal menjadi faktor penting untuk menjaga momentum tim sepanjang sisa turnamen. Hasil positif di laga pertama akan mengurangi tekanan dan meningkatkan keyakinan diri para pemain.
“Tujuan kami tentu memenangkan pertandingan. Itulah mengapa laga pembuka sangat penting. Jika kami bisa menang, kecemasan berkurang dan performa bisa meningkat dari hari ke hari,” katanya.
Marcos menegaskan semua pemain dalam kondisi siap bertanding. Sebanyak 14 atlet berada pada level permainan yang memadai untuk menjadi starter, termasuk dua setter yang akan dirotasi pada dua pertandingan awal guna membangun ritme permainan terbaik.
“Kami punya 14 atlet yang siap menjadi starter. Untuk dua laga pertama, dua setter akan kami rotasi supaya ritmenya terbentuk,” ujar Marcos.
Untuk pertandingan pertama melawan Malaysia, Marcos telah memilih tujuh pemain utama, yaitu Mediol Stiovanny Yoku, Pascalina Mahuze, Chelsa Berliana Nurtomo, Rara, Megawati Hangestri, Yolana Bheta Pangestika, dan Indah Guretno.