JAKARTA – Samsung bersiap untuk meluncurkan ponsel lipat tiga pertama dari perusahaan, Galaxy Z TriFold, pada tanggal 12 Desember 2025 di Korea Selatan.
Ponsel ini akan menampilkan desain yang ramping dengan layar imersif berukuran 10 inci. Ketebalan perangkat ini hanya 3,9mm pada titik paling tipisnya.
Selanjutnya, saat ponsel dilipat, akan terlihat layar sekunder, atau yang disebut Cover Screen, dengan ukuran 6,5 inci (Dynamic AMOLED 2X, FHD Plus, refresh rate 120 Hz, brightness 2.600 nit).
Ponsel ini akan didukung oleh chipset Snapdragon 8 Elite Mobile Platform for Galaxy dengan sokongan baterai tiga sel berkapasitas 5.600mAh yang dikombinasikan dengan pengisian daya super cepat 45W (super-fast charging).
Performa ponsel untuk menjalankan pekerjaan berat tidak perlu diragukan, berkat adanya memori RAM 16 GB dan media penyimpanan (storage) pilihan 512 GB atau 1 TB.
Meskipun memiliki rancangan yang tipis, engsel yang disematkan diklaim lebih canggih karena Samsung menanamkan sejumlah teknologi baru berupa Armor FlexHinge.
"Dua engsel berukuran berbeda dengan struktur dual-rail bekerja selaras, menghasilkan lipatan yang lebih mulus dan stabil meski terdapat perbedaan bobot dan komponen di dalam perangkat. Struktur engsel ini juga memungkinkan panel layar bertemu dengan celah yang sangat minim, sehingga perangkat tetap tipis dan portable," tulis Samsung dalam rilis resminya dikutip Rabu (3/12/2025).
Samsung juga menyematkan housing engsel berbahan titanium yang menyajikan lapisan metal tipis untuk melindungi mekanisme lipatan dan membuatnya lebih tahan terhadap keausan.
Bingkai perangkat diperkuat oleh Advanced Armor Aluminum, yang berfungsi menjaga agar panel layar tidak bersentuhan saat ditutup.
Sementara itu, panel belakang menggunakan bahan polimer reinforced ceramic-glass fiber yang menjaga desain tetap tipis, tetapi kuat terhadap potensi retakan.
Untuk sektor kamera, Galaxy Z TriFold dibekali tiga lensa di bagian belakang yang disusun secara vertikal, serupa dengan model ponsel Samsung lainnya.
Ketiga kamera tersebut terdiri dari kamera utama 200 MP (f/1.7), kamera telefoto 10 MP (f/2.4, 3x optical zoom), dan kamera ultrawide 12 MP (f/2.2, bidang pandang 120 derajat).
Sementara itu, di bagian layar utama dan sekunder, masing-masing terdapat kamera selfie yang resolusinya sama-sama 10 MP (f/2.2).
Keunggulan lain dari ponsel ini adalah kehadiran fitur kecerdasan buatan (AI) Galaxy AI dan Gemini Live yang diklaim lebih canggih dibandingkan ponsel Samsung edisi sebelumnya.
Tersedia pula fitur Samsung DeX yang dapat digunakan secara terpisah atau standalone.
Ini berarti, pengguna bisa mengakses hingga empat desktop yang masing-masing dapat menjalankan lima aplikasi secara serentak tanpa memerlukan perangkat komputer tambahan.
Sayangnya, informasi mengenai harga ponsel terbaru dari Samsung ini belum dibocorkan ke publik. Namun, Galaxy Z TriFold diprediksi akan hadir di kisaran harga US$2.500 atau setara Rp41,6 jutaan.